Penghormatan Gereja Katolik Kepada Bunda Maria

Maria adalah Ibu dari Yesus Kristus menurut Alkitab Perjanjian Baru dan Ibu dari Nabi Isa menurut Al-Qur'an. Bunda Maria merupakan Tunangan yang kemudian menjadi Istri dari Santo Yusuf di dalam Kepercayaan Agama Kristen.

Penghormatan terhadap Bunda Maria dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti berdoa, ziarah, dan mencontoh sikapnya.Perihal penghormatan kepada Bunda Maria seringkiali ditolak oleh kaum Protestan dengan alasan bahwa hal itu tidak memiliki dasar Alkitabiiah atau bahwa menghormatinya sama dengan penyembahan berhala. Mari memahami tujuh alasan kuat yang menunjukkan bahwa penghormatan kepada Maria bukan hanya benar tetapi juga logis dan sesuai dengan ajaran Kristiani yang sejati.

Satu. Jika kita menghormati jasa para pahlawan atau tokoh dalam Gerejaja, maka tengapa tidak menghormati Maria? Kaum Protestan sering menghormati tokoh-tokoh iman mereka seperti, Martin Luther, John Calvin, Zwingli, atau para misionaris Kristen. Mereka membaca biografi tokoh tersebut, meneladani hdup mereka, baahkan mengutip kata-kata mereka dengan penuh hormat.

Jika manusia biasa yang beriman kepada Tuhan saja bisa dihormati, mengapa Maria yang dipilih secara khusus oleh Allah untuk menjadi Bunda Sang Juru Selamat tidak boleh dihormati. 

Dua. Yesus sendiri menghormati Maria. Dalam perintah ke 4 dalam sepuluh perintah Allah berbunyi "Hormatilah ayahmu dan ibumu (Keluaran 20 : 12). Jika Yesus adalah anak yang sempurna, tentu Ia menaati perintah ini secara sempurna. Jika Yesus menghormati Maria sebagai ibuNya, apakah kita sebagai pengikutNya tidak seharusnya melakukan hal yang sama? 

Tiga. Alkitab sendiri menunjukkan Maria adalah sosok yang patut dihormati. Dalam Injil Lukas 1 : 28 Malaikat Gabriel menyapa Maria dengan kata-kata "Salam hai engkau yang penuh rahmat Tuhan menyertai engkau".

Kata "Kecharitomene" dalam bahasa Yunani menunjukkan bahwa Maria telah dikaruniai rahmat yang sempurn oleh Allah. Jika Allah sendiri mengaruniakan Rahmat istimewa kepada Maria, apakah kita pantas mengabaikan atau merendahkan perannya. Selain itu dalam Injil Lukas 1 : 48 Maria sendiri menubuatkan "Sebab sesungguhnya mulai dari sekarang segala keturunan akan menyebut aku yang berbahagia." Jika umaat Kristen menolak menghormati Maria berarti mereka menolak penggenapan nubuat dalam Alkitab. 

Empat. Maria adalah Ibu Tuhan atau "Theotokos". Elisabet yang penuh dengan Roh Kudus menyebut Maria sebagai " Ibu Tuhanku " (Lukas 1 : 43). Ini merupakan pengakuan eksplisit bahwa Maria bukan sekedar ibu seorang manusia biasa tetapi ibu dari Tuhan yang menjadi manusia, Yesus Kristus. 

Jika kita menghormati Yesus sebagai Tuhan, mengapa kita tidak menghormati ibuNya yang membawaNyw ke tengah-tengah dunia? 

Lima. Meminta doa Maria tidak berarti menyembahnya. Salah satu kesalahpahaman Protestan adalah anggapan menghormati Maria sama dengan menyembahnya. Namun, Gereja Katolik membedakan antara 'Latria' atau penyembahan yang hanya bagi Allah, 'Dulia' atau penghormatan kepada orang Kudus, dan 'Hyperdulia' atau penghormatan istimewa kepada Maria. 

Ketika kita meminta seseorang untuk mendoakan kita, kita tidak sedang menyembah orang tersebut! Jika kita bisa meminta Pendeta atau Pastor mendoakan kita mengapa kita tidak bisa meminta doa kepada Maria yang sudah bersama Allah di Surga? Menghormati Bunda Maria tidak membuatnya disetarakan dengan Allah Tritunggal. 

Enam. Maria adalah ibu kita semua. Saat Yesus di kayu Salib Ia berkata kepada Yohanes atau murid yang dikasihi "Inilah ibumu" (Yoh 19 : 26 - 27). Yohanes sebagai murid yang dikasihi, mewakili seluruh umat beriman yang percaya kepada Yesus Kristus. Ini berarti Yesus memberikan Maria sebagai ibu rohani bagi kita semua. Jika Yesus memberikan Maria sebagai ibu kita, bukankah seharusnya kita menghormatinya sebagaimana seorang anak menghormati ibunya ? Durhaka menolak Maria.

Tujuh. Menghormati Maria adalah tradisi Kristiani sejak zaman para rasul. Bapa-bapa Gereja sejak abad pertama sudah menghormati Maria dan menyebutnya sebagai "Hawa Baru" yang melalui ketaatannya membalikkan dosa Hawa yang pertama. Bahkan reformator Protestan seperti Martin Luther dan John Calvin masih mengakui keistimewaan Maria. 

Jika penghormatan kepada Maria adalah kesalahan,mengapa gereja mula-mula dan bahkan para reformator Protestan tetap menghormatinya? Menolak menghormati Maria adalah menolak rencana Allah. Jika kita menolak menghormati Maria kita harus bertanya kepada diri kita sendiri "Apakah kita lebih tahu daripada Allah yang memilihnya?"

Jika Allah sendiri mempersiapkan dan menguduskan Maria sebagai Bunda Sang Penebus, apakah kita pantas mengabaikan atau merendahkan perannya? 

Jika Yesus yang adalah Tuhan sendiri, menghormati dan mengasihi Maria sebagai ibuNya, siapakah kita sehingga merasa tidak perlu menghormatinya? 

Apakah kita mengklaim lebih memahami ajaran Kristiani dibanding Kristus sendiri? Jika Alkitab secara eksplisit menyebut Maria sebagai Penuh Rahmat, Ibu Tuhanku da bernubuat bahwa segala keturunan akan menyebut aku berbahagia apakah kita ingin menjadi bagian dari mereka yang menolak kebenaran Alkitab? 

Menolak penghormatan kepada Maria berarti menolak nubuat Kitab Suci dan menciptakan iman yang tidak sejalan dengan ajaran Kristus sendiri. 

Lebih jauh, jika kita bersedia menghormati orang tua kita sendiri, para pemimpin agama, bahkan tokoh sejarah, dan pahlawan nasional mengapa kita justru menolak menghormati perempuan yang dipilih langsung oleh Allah untuk melahirkan sang Juru Selamat? 

Bukankah ini menunjukkan ketidakkonsistenan dalam logika dan iman kita? Pada akhirnya, menolak penghormatan kepada Maria bukan hanya menunjukkan 'kesalahpahaman teologis' tetapi juga merupakan "penolakan terhadap tradisi Kristiani yang sudah ada sejak zaman para rasul"

Gereja selama dua ribu tahun telah menghormati Maria bahkan para reformator Protestan awal seperti Martin Luther dan John Calvin masih mengakui keistimewaannya. 

Jadi, jika ada orang yang menolak penghormatan kepada Maria, mereka seharusnya bertanya pada diri sendiri, "Apakah saya benar-bena mengikuti ajaran Kristiani yang otentik atau saya hanya mengikuti interpretasi manusia yang lahir 1500 tahun lalu? 

Dominus Vobiscum

P. Marvel SMM

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tantangan dan Peluang untuk Membangun Keluarga yang Dicita-citakan

Menakar Peluang PSN Ngada di Liga 4 ETMC NTT

Panggilan Hidup Membiara