Jangan Menuntut Berlebihan : Catatan Festival Sepak Bola Usia Dini di SDN Watu Tura

Melansir dari Tribun Flores.Com bahwa beberapa waktu yang lalu Bupati Ngada Andreas Paru telah membuka Turnamen Sepak Bola Mini yang digelar di Lapangan Sepak Bola SDN Watu Tura Kecamatan Bajawa, Kabupaten Ngada, Rabu 14 Juni 2023. Sepak Bola Mini ini diikuti oleh para pelajar SD dari berbagai sekolah di Kabupaten Ngada.

Pembinaan dan festival sepak bola usia dini memiliki tiga tahapan atau jenjang antara lain; usia 6-12 tahun (Grassroot), usia 13-15 tahun (Youth Formative Phase), dan usia 16-19 tahun (Youth Final Phase). Berdasarkan filosofi grassroot football pembinaan pada tahap ini memiliki tujuan membiarkan sepakbola untuk dimainkankan oleh sebanyak mungkin orang.

Pembinaan dan festival yang berlangsung di SDN Watu Tura adalah cara terbaik untuk menarik para pemain baru ke cabang olahraga sepak bola dimana mereka mendapat akses bermain tidak peduli soal usia, jenis kelamin, kondisi fisik, warna kulit, agama, atau suku.

Hal yang seyogyanya disadari adalah anak-anak yang bermain dalam festival tersebut berada pada fase Golden of Learning.Fase keemasan dalam belajar bermain sepak bola dengan  berbagai aspek yang ada didalamnya, termasuk belajar bertanding. 

Perihal belajar gerak, anak-anak sedang berada   pada fase kognitif dan asosiatif sehingga gerak dasar yang mereka miliki masih cenderung kasar, lemah dalam pemgambilan keputusan dan belum otomatisasi. Penampilan di lapangan dan hasil yang dicapai terkadang jauh dari harapan pelatih, pengurus, dan orang tuanya. 

Menghadapi realita yang demikian baik pelatih, pengurus, maupun orang tua sebaiknya jangan menuntut berlebihan pada mereka. Apa yang mereka peroleh nanti adalah prestasi terbaiknya dalam perjalanan proses pembinaannya. Berikan motivasi yang  konstruktif pada mereka, sehingga mereka dapat mengeksplorasi kemampuan terbaiknya pada setiap pertandingan. 


Menurut Dr. Imam Syafi'i, Dosen Unesa yang juga pelatih masa kecilnya Marcelino Ferdinand di Real Madrid Foundation mengatakan bahwa "Dalam beberapa penelitian di bidang psikologi olahraga,  terdapat kata-kata yang sering dipakai untuk memberi dorongan pada pemain sebelum bertanding, seperti Nikmati Permainan, Kerja Keras, dan Pantang Menyerah. Bukan kamu harus Menang, Menang dan Juara".

"Jangan terlalu sering diteriakin dengan tuntutan yang diharapkan oleh pelatih di pinggir lapangan. Mereka belum memiliki banyak referensi gerak, teknik dan taktikal yang tersimpan di memori otaknya sebagai hasil belajar sebelumnya" kata Owner Indonesia Soccer Academy (ISA) Sidoarjo saat ini.

 (Sumber Foto : FloresTribun.com)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Panggilan Hidup Membiara

Panggilan Karya/Profesi

Tantangan dan Peluang untuk Membangun Keluarga yang Dicita-citakan