Sadhana : Upaya Spiritual yang Mencerdaskan


 Eddy Loke
Editor Majalah Sadhana

Majalah SADHANA diterbitkan oleh Komisi Pengembangan Sosial Ekonomi KWI Jakarta. 4 kali dalam setahun.  SADHANA sendiri berasal dari bahasa sanskerta yang artinya upaya spiritual. Nama ini sengaja ditampilkan karena semua tulisan yang ditampilkan dalam majalah SADHANA  tersebut merupakan hasil olahan spiritual dari pengalaman lapangan di berbagai daerah. Hal ini sejalan dengan irama kerja penulis yang secara aktif mengisi rubrik dalam majalah tersebut. Ketika mengalami proses yang terjadi di tengah masyarakat berkaitan kegiatan pengembangan sosial ekonomi, penulis pasti akan duduk, merefleksikan kembali dan memberi 'makna' di balik pengalaman di lapangan dalam kemasan tulisan. Terjadi proses memberi makna terhadap seluruh aktivitas yang dilakukan di lapangan untuk dijadikan media pembelajaran bagi para pembaca. Proses tersebut bisa dinamakan sebagai upaya spiritual yang terkristal dalam namanya SADHANA.

Dalam periode 5 tahun ini, Komisi PSE KWI mencanangkan program Melindungi dan Mengelola Sumber Hak Hidup Masyarakat Lokal. Saat ini terjadi perusakan lingkungan, pengambilalihan lahan secara sepihak yang tidak melibatkan pemilik lahan, dan alih fungsi lahan penduduk sehingga mempersulit kehidupan masyarakat. Keterlibatan penggerak dan aktivis Pengembangan Sosial Ekonomi yang ada di seluruh Indonesia, diarahkan dengan tiga pendekatan yakni Melibatkan diri, Mengembangkan dan Mencerdaskan. Seluruh karya pemberdayaan bersama masyarakat harus dimulai dari keterlibatan para aktivis PSE. Setelah terlibat, keterlibatan tersebut harus mampu mengangkat harkat hidup masyarakat dengan aneka pelatihan, pemberian wawasan dan peningkatan ketrampilan sehingga mampu mengembangkan potensi yang dimiliki masyarakat. Ketika mengembangkan potensi yang dimiliki harus bermuara kepada upaya pencerdasan masyarakat. Jadi gerakan PSE sangat mengandalkan  3 M (Melibatkan, Mengembangkan dan Mencerdaskan).

Pengalaman di lapangan itu, direfleksikan kembali lewat tulisan, yang dipublikasikan dalam sebuah majalah SADHANA. Dengan demikian, majalah sadhana menampilkan artikel, yang merupakan hasil upaya spiritual dari pengalaman lapangan. Bagi semua insan PSE yang terlibat dalam karya pelayanan sosial ekonomi di seluruh Indonesia menjadikan majalah SADHANA sebagai bacaan yang memberikan inspirasi dalam meramu 'menu pemberdayaan' di tengah masyarakat.

Majalah SADHANA, berisi sajian utama dan berbagai informasi karya dari berbagai keuskupan di Indonesia yang dikemas dalam format Regio. Ada Regio Jawa, Regio Sumatera, Regio Nusa Tenggara, Regio Papua, Regio MAM (Makasar Ambon dan Manado), Regio Kalimantan. Selain itu, ada sekolah lapangan dan tokoh inspiratif yang menampilkan pengalaman dan sosok yang bisa dijadikan 'sumber pembelajaran' dalam program-program pemberdayaan. Saat ini, pengelola majalah SADHANA sebagai berikut : Pelindung : Mgr. Yohanes Philipus Saklil - Ketua Komisi PSE KWI, Ketua Pengarah : RD. Ewaldus - sekretaris eksekutif Komisi PSE KWI, Editor : Ferdinandus Loke (Eddy Loke), Br. Krispinus Hilarinus Tampajara. (Eddy Loke)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Panggilan Hidup Membiara

Panggilan Karya/Profesi

Tantangan dan Peluang untuk Membangun Keluarga yang Dicita-citakan