Kiprah ABRU FC Membangun Fondasi Sepak Bola Usia Dini di Manggarai
Tim ini usianya baru kemarin sore karena mulai dibentuk pada tahun 2020. Tidak banyak orang yang terlibat didalamnya. Mereka adalah sosok yang selalu gelisah dengan persoalan mendasar yang dialami oleh anak-anak dan remaja setempat. Terutama seputar pengembangan minat dan bakat kinestetik dalam dunia sepak bola.
Menurut Yoswalu Jampur salah satu inisiator menuturkan bahwa "Awalnya yang bergabung di tim ini hanya anak dari Desa Umung saja dan pola latihan yang kami kembangkan belum terarah sama sekali. Bersyukur sekali karena mereka yang bergabung sudah memiliki bakat dan ketertarikan untuk bermain bola. Bahkan dia tahun berjalan ada beberapa anak yang tidak datang latihan".
Pada tahun 2022 berbagai aktivitas seperti latihan sempat tidak berjalan selama 6 bulan. Yoval dan adiknya Yorispun mengalami kekecewaan bahkan pelan perlahan mereka melupakan ABRU FC.
Kendati demikian sikap peduli untuk mengangkat potensi anak-anak tidak bisa dibohongi. Selalu berkecamuk didalam hati usaha untuk 'menghidupkan' kembali sepak bola sebagai media pengembangan minat dan bakat anak Kampung Umung.
"Modal yang ada pada kami untuk membangun fondasi sepak bola hanya niat dan tekad yang tulus" tutur Yoval sapaan akrabnya. Bahkan seiring berjalannya waktu, mereka mulai memberanikan diri untuk membentuk kategori pemain berdasarkan jenjang usia mulai dari U-10 hingga U-17.
Kepada penulis Yoval berterus terang bahwa dirinya tidak tahu cara bermain sepak bola yang profesional melalui pendidikan kepelatihan. Ia bukan seorang pelatih sepak bola yang memiliki lisensi. Sumber belajar yang digunakan untuk mengakses ilmu sepak bola hanya mengikuti tutorial yang ada di Youtube saja.
Menyadari akan keterbatasannya Yoval memberanikan diri berkolaborasi dengan lembaga formal setempat yakni SMP Katolik Sinar Ponggeok.Melalui kerja sama tersebut beberapa kekurangan bisa teratasi.
Sebagai sebuah organisasi, ABRU FC memiliki struktur organisasi yang didesain sesuai kebutuhan. Berikut susunan kepengurusannya; manager : Esualdus Japu, asisten manager : Marselinus Ramut dan Kepala SMP Katolik Sinar Ponggeok. Pelatih kepala: Yoswaldu Jampur, asiten pelatih: Vian Dagut dan AN bendahara : Yurelius Mangun.
Mojokerto, 2 November 2024
Kredit Foto : Yoval
Komentar
Posting Komentar