Postingan

Kiprah ABRU FC Membangun Fondasi Sepak Bola Usia Dini di Manggarai

Gambar
Salah satu tim yang menarik perhatian saya dalam pertandingan Liga Anak U-11 regional NTT tahun 2024 di Ngada adalah tim ABRU (Anak Bola Remaja Umung) FC dari Kecamatan Satar Mese Kabupaten Manggarai. Tim ini usianya baru kemarin sore karena mulai dibentuk pada tahun 2020. Tidak banyak orang yang terlibat didalamnya. Mereka adalah sosok yang selalu gelisah dengan persoalan mendasar yang dialami oleh anak-anak dan remaja setempat. Terutama seputar pengembangan minat dan bakat kinestetik dalam dunia sepak bola.  Menurut Yoswalu Jampur salah satu inisiator menuturkan bahwa "Awalnya yang bergabung di tim ini hanya anak dari Desa Umung saja dan pola latihan yang kami kembangkan belum terarah sama sekali. Bersyukur sekali karena mereka yang bergabung sudah memiliki bakat dan ketertarikan untuk bermain bola. Bahkan dia tahun berjalan ada beberapa anak yang tidak datang latihan". Pada tahun 2022 berbagai aktivitas seperti latihan sempat tidak berjalan selama 6 bulan. Yoval dan adikn

Pemain Sepak Bola yang Tidak Bebal

Gambar
Malam ini (31/10) dalam kelas religius di Ricky Nelson Academy (RNA) bersama Ferdy, Franky, dan Garvin kami belajar bersama dan merefleksikan pesan Injil Lukas 13:31-35 dimana Tuhan Yesus menyampaikan keprihatinanNya atas sikap bebal yang menghinggapi orang-orang Yerusalem kala itu.  Terminologi  bebal dimengerti sebagai sukar mengerti, tidak cepat menanggapi sesuatu alias tidak tajam pikiran. Refleksi kami menyasar hingga pada konteks terkait keberadaan mereka sebagai siswa yang sedang belajar ilmu sepak bola.  Ketiga siswa yang hadir mencoba mengidentifikasi indikator pemain sepak bola yang tidak bebal atau pesepakbola yang mampu menjadi sosok hebat dalam mengolah si kulit bundar pada masa yang akan datang.  Kendati sepak bola itu permainan yang sederhana dimana permainan ini dibesarkan dan ditransformasikan secara kualitatif oleh keserbaragaman pengaruh sosial dalamnya dengan sedikit hal esensial namun memungkinkannya menjadi begitu berpengaruh terhadap budaya di dunia.  Berikut pen

ITS Biasakan Mahasiswanya Menulis Tangan

Gambar
Di tengah laju perubahan digital Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya (ITS) kembali memperkuat perkuliahan berbasis rujukan ke buku dan teks cetak, serta membiasakan mahasiswa menulis tangan. Metode ini mungkin sebagian masyarakat modern dianggap jadul namun sangat baik untuk memperkokoh kemampuan literasi.  Kebetulan Clay sedang liburan di rumah maka ia memilih untuk mengerjakan beberapa tugas perkuliahan sembari ditemani Jack, anjing minipom kesayangannya.  Saat jeda saya menghampiri sembari bertanya perihal tugas yang sedang dikerjakan. Clay spontan menyampaikan "Pak laporan praktikum fisika, kalkulus, dan semua mata kuliah harus tulis tangan".  Beberapa syarat lain yang mengikat antara lain; tata letak harus rata mengikuti margin kertas folio, toleransi kesalahan untuk satu halaman hanya 3 kata, warna teks biru, gambar tabel dengan tinta warna hitam, dan untuk rumus atau persamaan penulisannya menggunakan tinta warna merah.  Menulis dengan tangan adalah proses ya

Terima Kasih, Bapa Suci

Gambar
Tidak ada puisi terindah yang dapat kami rangkai selain mengucapkan,“Terima Kasih, Bapa Suci Fransiskus.” Siapalah kami ini sehingga Bapa berkenan meluangkan waktu dan menempuh penerbangan lebih dari 13 jam dari Vatikan ke Indonesia. Di usia yang ke-87 tahun, dengan kondisi kesehatan yang tidak baikbaik saja, sungguh kami merasakan betapa besar kasih Bapa kepada kami umat Katolik khususnya dan bangsa Indonesia. Kami tahu, kunjungan ini tertunda karena pandemi yang mendera dunia tahun 2020. Kami pun sudah merindukan kehadiran Bapa sebagai Gembala Utama kami, wakil Kristus di dunia ini hadir di Tanah Air kami yang juga tidak sedang baik-baik saja. Bapa Suci, terima kasih karena telah memperlihatkan kepada kami kasih tak berkesudahan. Sejak Bapa turun dari tangga pesawat, detik itu pula kami menyaksikan kasih dengan kesahajaan yang asali. Bapa Suci tidak menggunakan kendaraan yang disiapkan oleh pemerintah negara kami, mengingat kedudukan Bapa Suci sebagai Kepala Negara Kota Vat

Deklarasi Istiqlal Meneguhkan Kerukunan Umat Beragama untuk Kemanusiaan

Gambar
Salah satu momen penting lawatan Paus Fransiskus ke Indonesia yang berlangsung sejak 3-6 September 2024 adalah penandatanganan dokumen Istiqlal. Deklarasi tersebut ditandatangani oleh Imam Besar Masjid Istiqlal Prof. Dr. Nazaruddin Umar dan Pemimpin tertinggi Gereja Katolik sedunia.  Seperti yang bisa dilihat dari kejadian beberapa dekade terakhir, dunia kita eJlas sedang menghadapi dua krisis serius: dehumanisasi dan perubahan iklim. 1. Fenomena global dehumanisasi ditandai terutama dengan meluasnya kekerasan dan konflik, yang seringkali membawa jumlah korban yang mengkhawatirkan. Yang lebih mengkhawatirkan adalah agama seringkali diperalat dalam hal ini, sehingga mengakibatkan penderitaan bagib anyak orang, terutama perempuan, anak-anak, dan orang lanjut usia. Padahal, peran agama harus mencakup peningkatan dan pemeliharaan martabat setiap kehidupan manusia.k 2. Eksploitasi manusia atas ciptaan, rumah kita bersama, telah berkontribusi terhadap perubahan iklim, yang menimbulkan berbag

5 Momen Kedekatan Paus Fransiskus dengan Warga di Indonesia, Bikin Terharu

Gambar
Pemimpin tertinggi Gereja  Katolik  sedunia,  Paus Fransiskus  dikenal sebagai sosok yang bersahaja dan sederhana. Kesederhanaan Paus tampak saat berkunjung ke Indonesia pada 3-6 September 2024. Selain sederhana, Paus Fransiskus juga merupakan sosok yang dekat dengan umat Katolik. Di Indonesia, dia tak segan berinteraksi dengan warga yang ingin mendekat kepadanya, termasuk warga yang bukan pemeluk Katolik. Pemimpin tertinggi Gereja  Katolik  sedunia,  Paus Fransiskus  dikenal sebagai sosok yang bersahaja dan sederhana. Kesederhanaan Paus tampak saat berkunjung ke Indonesia pada 3-6 September 2024. Selain sederhana, Paus Fransiskus juga merupakan sosok yang dekat dengan umat Katolik. Di Indonesia, dia tak segan berinteraksi dengan warga yang ingin mendekat kepadanya, termasuk warga yang bukan pemeluk Katolik. Berikut lima momen kedekatan Paus Fransiskus dengan masyarakat Indonesia: 1. Mendengarkan curhat guru asal Sultra Paus Fransiskus menemui 200 pelajar dari organisasi pe

Berjudi di Rumah Duka, Etiskah ?

Gambar
Oleh : Eddy Loke Tanggal 21 Februari 2019 Ibu Rica menulis di laman  Facebook nya sebagai berikut, lahan kerja paling favorit di Bajawa : judi di tempat orang mati. Yang punya kerjaan tetap bahkan pejabat tidak mau kalah, pi dudu baku sese di sana .#muak, #judi  merajalela, #pemerintahkemana.  Ada 68 orang yang  memberikan tanda jempol dan 72 orang memberikan komentar. Umumnya memberikan pernyataan prihatin.  Saya pun ingat akan pengalaman saya berkunjung ke rumah duka tanggal 7 Februari 2019 di salah satu desa di Kabupaten Ngada.  Ketika pastor datang ke rumah duka untuk memberkati jenasah, para penjudi seakan tidak peduli dengan kehadiran pastor. Mereka tetap aktif berjudi, tanpa peduli dengan kehadiran pastor yang akan memberkati jenasah. Ketika hendak berdoa, seharusnya mereka berhenti main kartu dan ikut bergabung dalam doa. Namun sayang, mereka tetap asyik dengan kartu, sementara beberapa anggota keluarga tekun berdoa persis di samping mereka. Ketika diajak makan pun, mereka lebi