ITS Biasakan Mahasiswanya Menulis Tangan
Di tengah laju perubahan digital Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya (ITS) kembali memperkuat perkuliahan berbasis rujukan ke buku dan teks cetak, serta membiasakan mahasiswa menulis tangan. Metode ini mungkin sebagian masyarakat modern dianggap jadul namun sangat baik untuk memperkokoh kemampuan literasi. Kebetulan Clay sedang liburan di rumah maka ia memilih untuk mengerjakan beberapa tugas perkuliahan sembari ditemani Jack, anjing minipom kesayangannya. Saat jeda saya menghampiri sembari bertanya perihal tugas yang sedang dikerjakan. Clay spontan menyampaikan "Pak laporan praktikum fisika, kalkulus, dan semua mata kuliah harus tulis tangan". Beberapa syarat lain yang mengikat antara lain; tata letak harus rata mengikuti margin kertas folio, toleransi kesalahan untuk satu halaman hanya 3 kata, warna teks biru, gambar tabel dengan tinta warna hitam, dan untuk rumus atau persamaan penulisannya menggunakan tinta warna merah. Menulis dengan tangan adalah ...